Pengahcuran Palestina

Seperti yang jita tahu bahwa konflik antara israel dan palestina sudah berlangsung sejak lama. Tapi kali ini israel membombardir bangsa palestina sangat brutal, dan mengerikan israel menggunalan semia persenjataan mereka untuk menghancurkan palestina, semua dari mulai angkatan darat sampai udara mereka kerahkan hanya untuk menghancurkan palestina.
Tanpa memperdulikan kecaman dari dunia israel terus membombardir palestina. Kali ini kapal-kapal jet di kerahkan untuk menghancurkan palestina, kali ini yang menjadi sasaran mereka adalah Khan Younis dan Rafah, sedikitnya dua serangan udara dilancarkan ke 2 kota ini. Juga menghancrkan 2 buah pipa terowangan yang berada di perbatasan Gaza-Mesir, hal ini dilakukan karena mereka menuding bahwa 2 buah terowongan ini merupakan jalur distribusi persenjataan bangsa palestina. Sampai-sampai sorak ria peringatan malampergantian tahun baru pun tak terdengar disana karena sepanjang hari Israel terus membombardir palestina pada hari rabu (31/12). Banyak korban berjatuhan, banyak anak kecil yang meraung kesakitan dan bangunan-bangunan pun sudah banyak yang tak berbentuk lagi sampai masjid pun hancur terkena serangan israel.
Berbagai cara dilakukan ileh internasional untuk menghentikan keadaan ini. Mentri Luar Negei Perancis Bernard Kouchner akn pergi ke israel untuk mengupayakan perdamaian, Perancis dan Uni Eropa bekerja sama untuk mendesak agar israel dan Hamas membuat perjanjian gencatan senjata baru yang permanen.
Tak mau dipermalukan. Liga arab juga menggelar pertemuan di Kairo untuk membahas situasi di gaza. Akan tetapi pertemuan ini tidak menghasilkan keputusan yang konkrit untuk menghentikan agresi israel terhadap palestina.
Ditengah-tengah upaya yang dilakukan internasional untu menghentikan hal ini, AS masih menunjukan keberpihakannya terhadap israel. Rancangan Resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa yang berisi tuntutan gencatan senjata di Gaza yang diajukan Libya atas nama 22 negara Liga Arab di mentahkan oleh AS sebelum pemungutan suara dimulai, dengan alasan rancangan resolusi tidak berimbang dan cenderung berpihak karena didalamnya tidak memuat desakan agar pihak Hamas menghentikan serangan roketnya. Sikap AS terhadap israel membuatnya semakin gencar membombardir Palestina.
Terlambatnya kesadaran Internasional akan hak ini hanya akan menambah penderitaan warga palestina.